Newsflash
Jakarta, 18/3/2013 (Kominfonewscenter) – Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2010 menyebutkan pertumbuhan jutaan anak Indonesia terhambat akibat kekurangan gizi kronik saat balita. |
RUU TAPERA DIBATALKAN PEMERINTAH |
Tuesday, 30 September 2014 00:00 |
Jakarta, 30/9/2014 (Kominfonewscenter) – Anggota Pansus RUU Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) Abdul Hakim mengaku berbunga-bunga karena akan disetujuinya RUU Tapera untuk anak bangsa, namun faktanya dibatalkan RUU ini sepihak oleh Pemerintah. "Ini merupakan inisiatif DPR RI dan disetujui oleh seluruh anggota,"tandasnya, seperti diberitakan DPR, Selasa (30/9). Abdul Hakim menyayangkan RUU Tapera berakhir sangat dramatis hanya menyisahkan satu pasal terkait besaran iuran anggota. "Saya tentunya tidak berharap kesimpulan ini dramatis sekali yang tidak mengenakan menyisahkan satu pasal, bahkan kesannya hanya bermain drama saja dari pemerintah. Dua kali kita mengundang Rapat kerja (Raker) semuanya menyatakan siap melanjutkan pembahasan RUU Tapera," ujarnya. Ia mengemukakan, persoalan pembiayaan yang murah dan jangka panjang merupakan salah satu bentuk instrumen untuk memenuhi aspek pembiayaan pendanaan perumahan. "Jika saja kita memulai dari sekarang maka kita mendidik masyarakat untuk menabung seberapapun tentu kita sadar APBN memiliki kekurangannya maka tidak ada alasan apapun kalau kita tidak berniat untuk membatalkan RUU Tapera," tambahnya. (moh) |
Statistik
Members : 563Content : 3806
Web Links : 1
Content View Hits : 1353937