Newsflash
Jakarta, 17/4/2013 (Kominfonewscenter) – Komisi V DPR menilai program penataan kawasan kumuh oleh Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) di Provinsi NTB sudah cukup baik, pembangunan jalan, saluran air, penerangan jalan umum (PJU) dan MCK Komunal dirasa sangat positif untuk pengembangan sebuah kawasan. |
DENGAN PKN KEHIDUPAN NELAYAN LEBIH SEJAHTERA |
Saturday, 13 September 2014 00:00 |
Jakarta, 13/9/2014 (Kominfonewscenter) – Program Peningkatan Kehidupan Nelayan (PKN) secara konsisten terus menyisir 816 pelabuhan perikanan dan pangkalan pendaratan ikan (PP/PPI), sepanjang 2011 telah dikembangkan 100 unit PP/PPI, tahun 2012 terdata 400 unit PP/PPI yang terdiri dari 1.426 desa dengan 112.037 rumah tangga nelayan tak mampu telah terjangkau program ini, di tahun 2013 sebanyak 200 unit PP/PPI dan tahun 2014 sebanyak 116 unit PP/PPI tak luput dari sentuhan program PKN. “Sejak dicanangkan program PKN di tahun 2011, kehidupan nelayan menjadi lebih sejahtera dengan diikuti peningkatan pendapatan para nelayan,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C.Sutardjo, seperti disiarkan Pusdatin Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sabtu (13/9). Sejak digulirkannya program PKN tahun 2011, KKP berhasil merealisasikan berbagai capaian positif dalam penguatan sarana dan prasarana di PP/PPI, misalnya telah dibangunnya pabrik es sebanyak 60 unit, diikuti dengan berdirinya cold storage sebanyak 30 unit dan solar packed dealer nelayan (SPDN) sebanyak 96 unit. Program PKN yang merupakan program pro kerayaktan yang menyasar penduduk miskin di wilayah pesisir berpenghuni 7,8 juta jiwa, menyumbang 25,14 persen dari jumlah penduduk miskin secara nasional. Strategi pro kerakyatan ini pun ditargetkan akan dapat membenahi 2.834 daerah pesisir yang tersebar di 33 provinsi, 251 kabupaten, serta 809 kecamatan diseluruh wilayah Indonesia. Kepedulian pemerintah dalam membantu peningkatan kesejahteraan nelayan kian menunjukkan hasil nyata. Meningkatnya kesejahteraan nelayan karena ditopang oleh salah satu program strategis yakni program PKN. Pemerintah melalui KKP terus memperkuat basis data nelayan berupa pemetaan data rinci (byname by address) sehingga bantuan bagi nelayan menjadi tepat sasaran serta pemantauan (monitoring) dapat dilakukan secara efektif. Program PKN yang melibatkan 11 kementerian dan lembaga itu telah menyalurkan bantuan kapal kepada nelayan tak mampu, sebagai langkah percepatan pengembangan sub sektor perikanan tangkap. Bantuan tersebut berupa penyediaan kapal penangkap ikan berukuran 10 grosston (GT), 15 GT dan 30 GT. Sepanjang tahun 2011-2013 KKP telah menyalurkan 535 unit kapal berbagai ukuran, jika ditilik hingga tahun 2014 KKP akan menyalurkan bantuan kapal dengan berbagai tonase sebanyak 656 unit kapal. (mnsy) |
Statistik
Members : 563Content : 3806
Web Links : 1
Content View Hits : 1353927